PELAYANAN PRIMA: Jajaran Bapenda Kota Surakarta updating data WP di kantor Kelurahan Joglo, kemarin (22/2).
*Bapenda Surakarta Dekatkan Layanan Perpajakan
Jemput Bola di Wilayah Pemekaran
SOLO, Radar Solo – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Surakarta menggelar Safari Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan Perkotaan (PBB-P2) di Kelurahan Joglo, Banjarsari, Senin-Rabu (21-23/2). Layanan jemput bola ini dilakukan, untuk memverifikasi data di lokasi pemekaran. Sekaligus mendekatkan layanan pembayaran pajak kepada masyarakat.
Kepala Bapenda Kota Surakarta Tulus Widajat menjelaskan, safari pajak ini masih satu rangkaian optimalisasi PBB-P2 tahun anggaran 2022. Seperti yang sudah dilakukan beberapa waktu lalu, melalui penyaluran Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT). Bedanya, kali ini Bapenda Kota Surakarta fokus pada pembaharuan data wajib pajak (WP). Mengingat Kelurahan Joglo merupakan kelurahan baru, hasil pemekaran beberapa tahun terakhir.


“Selain mendekatkan layanan pembayaran PBB-P2, safari pajak di lokasi pemekaran ini fokusnya sedikit berbeda. Lebih ke updating data wajib pajak. Mengingat kelurahan ini sebagai salah satu kelurahan pemekaran, yang tentunya banyak terjadi perubahan alamat dan seterusnya,” terang Tulus di sela safari pajak di kantor Kelurahan Joglo, kemarin siang (22/2).
Teknis pelayanan dalam safari pajak tersebut, dimulai dari pembetulan data PBB-P2. Meliputi nama dan alamat subjek pajak, hingga alamat objek pajak. Sejumlah perubahan tersebut akan dicatat dan langsung diperbaiki.
Kemudian disusul pencetakan ulang Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) PBB-P2 yang sudah dibetulkan. Setelah WP menerima print out, mereka diarahkan ke layanan Bank Jateng mobile yang disiagakan di halaman kantor kelurahan setempat.


“Ini sosialisasi sekaligus pelayanan langsung. Istilahnya jemput bola, verifikasi data sekaligus langsung dibenarkan, dicetak, dan langsung bayar. Sangat memudahkan masyarakat. Karena tidak perlu datang ke kantor pajak untuk pembaruan data maupun pelunasan pajak,” imbuh Tulus.
Rencananya, safari pajak juga menyasar sejumlah wilayah pemekaran lainnya. “Antusias masyarakat tinggi. Sehari bisa 100 wajib pajak yang datang. Rencananyak ke depan kami akan lakukan di sejumlah lokasi lainnya,” paparnya.
Sementara itu, Lurah Joglo Haryo Seno mengapresiasi layanan safari pajak dari Bapenda Kota Surakarta. Dia berharap, layanan serupa diagendakan secara berkala. “Kalau bisa lebih dirutinkan dan durasinya lebih panjang. Karena layanan tiga hari dengan durasi dua jam ini cukup diminati warga,” kata lurah.
Yus ardianto, WP asal RT 02 RW 06, Kelurahan Joglo mengaku terbantu dengan hadirnya layanan safari pajak. Karena dia tak harus jauh-jauh datang ke kantor pajak untuk membayar PBB-P2.
“Ya, sangat bermanfaat sekali. Kalau dulu kan harus ke kantor pos. Sekarang ini bisa langsung bayar di kantor kelurahan. Jaraknya dekat dengan rumah,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *